Product Oriented Campaigns (Iklan Sirup Marjan)


Iklan Marjan 2023
Iklan Marjan 2023 (Baruna Sang Penjaga Samudera)


Kampanye Produk


Kampanye  pada  prinsipnya  merupakan  suatu  proses  kegiatan  komunikasi  individuataukelompok  yang  dilakukan  secara  terlembaga  dan  bertujuan  untuk  menciptakan  suatu efek atau dampak tertentu. Rogers dan Storey (1987) dalam (Says,2012) mendefinisikan kampanye sebagai “serangkaian tindakan komunikasi yang terencana  dengan  tujuan  untukmenciptakan efek tertentu pada sejumlah besar khalayak yang dilakukan secara berkelanjutan pada  kurun  waktu  tertentu”. Menurut Antar  Venus, pada  teori  ini  maka  setiap  aktivitas kampanye komunikasi setidaknya harus mengandung empat hal yakni: 
a. Tindakan kampanyeyang ditujukan untuk menciptakan efek atau dampak tertentu 
b. Jumlah khalayak sasaran yang besar 
c. Biasanya dipusatkan dalam kurun waktu tertentu 
d. Melalui serangkaian tindakan komunikasi yang terorganisasi

Kampanye memiliki ciri atau karakteristik yang lainnya, yaitu sumber yang jelas, yang menjadi penggagas,   perancang,   penyampai   sekaligus   penanggung   jawab   suatu   produk kampanye (campaign  makers),  sehingga  setiap  individu  yang  menerima  pesan  kampanye dapat mengidentifikasi bahkan mengevaluasi kredibilitas sumber pesan tersebut setiap saat.

Studi Kasus

Contohnya pada tahun 2019, iklan Marjan sempat viral karena mengangkat tema cerita rakyat Timun Mas dengan Buto Ijo. Iklan tersebut menuai reaksi positif dari masyarakat. Pada tahun 2023 ini Marjan membuat iklan dengan tema Baruna Sang Penjaga Samudra. Berbeda dengan sebelumnya pada tahun ini Marjan berinovasi dengan menggunakan sinematografi yang keren dan disertai efek CGI seperti pada film layar lebar. Hal ini mendapat perhatian yang baik dari masyarakat dan meningkatkan brand awareness dari Marjan itu sendiri.

Karena iklan Marjan yang terbaru pada tahun 2023 ini mendapat perhatian serta respon yang positif dari masyarakat dan secara tidak langsung meningkatkan pembelian Marjan di supermarket yang khusus nya pada rasa Cocopandan. Hal ini juga disebabkan dari momentum iklan Marjan yang ditayangkan saat bulan ramadhan atau puasa, mendekati buka puasa biasanya akan ada iklan Marjan yang menggugah selera dan bisa terpikirkan untuk membeli Marjan sebagai bahan untuk membuat es buah atau makanan serta minuman lain untuk menu buka puasa.


Teori Persuasif

Menurut  Kamus  Ilmu  Komunikasi (dalam Rakhmat,  2008:  14), komunikasi persuasif diartikan sebagai suatu proses untuk mempengaruhi     pendapat,     sikap     dan tindakan    orang dengan menggunakan manipulasi    psikologis sehingga  orang tersebut bertindak    seperti atas kehendaknya sendiri. Selain itu, komunikasi persuasif  juga diartikan sebagai komunikasi yang dilakukan sebagai ajakan atau bujukan agar mau bertindak sesuai dengan      keinginan komunikator (Barata,  2003:70).

Teori yang dipakai pada Kampanye Produk Marjan ini adalah Teori Difusi Inovasi. Dikarenakan iklan Marjan selalu berbeda setiap tahun nya serta pada iklan Marjan tahun 2023 ini memakai efek CGI yang bagus dengan dibalutkan cerita kerajaan.


Teori Difusi Inovasi

Difusi Inovasi merupakan salah satu teori komunikasi yang cukup banyak digunakan dalam berbagai hal terutama berkaitan dengan sosialisasi ide-ide baru. Dalam Kamus Bahasa Indonesia, secara harfiah, difusi berarti proses penyebaran atau perembesan sesuatu (kebudayaan, teknologi, ide) dari satu pihak ke pihak lain (2008:353). Sedangkan inovasi merupakan pembaharuan atau pemasukan hal-hal yang baru (2008:557). Berdasarkan definisi tersebut, difusi inovasi merupakan penyebaran dari suatu pembaharuan baik berupa kebudayaan, teknologi, maupun ide dari satu pihak ke pihak lain. 

Teori difusi pertama kali diperkenalkan tahun 1962 oleh Everret M. Rogers, yang menjelaskan tentang cara pengenalan dan adaptasi suatu inovasi oleh suatu komunitas. Menurut Rogers (Santoso, 2014:394), media menjadi tampungan awal dalam penyampaian informasi, selanjutnya inovasi diadaptasi oleh sekelompok kecil orang (adopter awal), berikutnya dipelajari oleh opinion leader dari adopter awal dan mencoba untuk diri-sendiri, kemudian diputuskan apakah inovasi berguna dan mengajak orang lain untuk beradaptasi. Hal ini juga dipertegas oleh Rogers dan Shoemaker (Antoni, 2004:116) bahwa media memiliki peranan penting dalam pembangunan yang berkaitan dengan promosi difusi dan adopsi terhadap inovasi sosial dan teknis yang penting bagi modernisasi. 

Secara lebih lanjut, Rogers dan Shoemaker (Daryanto, 2014:136) menjelaskan bahwa proses difusi inovasi terdiri dari empat tahapan, yaitu: 

1. Pengetahuan: menyangkut kesadaran individu terhadap adanya inovasi beserta fungsi dari inovasi tersebut; 

2. Persuasi: tentang sikap individu dalam menerima atau tidak inovasi tersebut; 

3. Keputusan: peran individu dalam penentuan pilihan untuk mengadopsi atau menolak inovasi; serta 

4. Konfirmasi: peran individu dalam mencari pendapat yang menguatkan keputusan yang telah diambilnya, dan bersifat fleksibel (bisa berubah) jika pesan inovasi yang diterima berlawanan antara satu dengan yang lain.


Pesan Iklan Marjan 2023

Iklan Marjan 2023 memberikan pesan moral soal sampah, agar manusia tidak membuang sampah sembarangan karena alam akan mengembalikannya dengan setimpal. Dalam iklan tersebut, anak-anak hingga nelayan membuang sampah ke laut. Laut yang tadinya dipenuhi ikan lambat laut malah didominasi sampah. Alhasil mahkluk laut pun memakan sampah yang dibuang manusia. Puncaknya, monster laut yang kerap memakan sampah manusia itu murka hingga menyerang balik mereka yang membuang sampah sembarangan ke laut.



Komentar